Kamis, 17 Maret 2011

An exploration well is called as WILDCAT!!!



malam ini, Rabu, 16 Maret 2011, saya hanya bisa bergetar hati dan perasaan saya, naik semua bulu kuduk saya, hanya karena saya mengikuti rapat yang dikoordinir oleh ketua angkatan saya, jurusan teknik perminyakan angkatan 2007.

Tak terasa, sudah lebih dari 3.5 tahun kita bersama, dan itu lebih dari sekedar teman SMA atau SMP.

Mulai dari bulan Januari, sampai Agustus 2007, kita yang berasal dari seluruh pelosok negeri, mulai dari Aceh, Medan, Riau, Bengkulu, Lampung, Cilegon, Jakarta, Bandung, Cirebon, Purwokerto, Kroya, hingga daerah timur, Makasar, Luwuk, Sorong, Jayapura, Wamena, Manokwari, bahkan Timor Leste. Berbondong bondong untuk dateng ke Ring Road Utara Yogyakarta, di kampus UPN Yogyakarta, dan melakukan tes disini, Dari berbagai latar belakang, mulai dari anak Pejabat, sampai anak makelar seperti saya, semua ke tempat ini, menghadap sebuah kubus berlayar untuk menjawab pertanyaan. Tanpa menghiraukan asas dia memang berniat masuk ke tempat ini atau pesakitan SPMB, semuanya berbaur. Dan akhirnya di kumpulkan bersama, mengenakan pakaian atasan putih dan bawahan hitam, serta berkepala botak.

Semua itu sudah 3.5 tahun yang lalu, dan sekarang kita mulai menginjak di waktu akhir kita, waktu kita mulai harus memikirkan apa yang dinamakan masa depan.


Jurusan Teknik Perminyakan,
Kadang berfikir, kalo bukan takdir, lantas apa yang mempertemukan kami semua dalam tempat ini. Kalo saya tidak memutuskan untuk kuliah di tempat ini, saya tidak akan tau ada kota bernama Luwuk, tidak akan tau bahwa di timor leste juga berbahasa indonesia dan portugal. Tidak akan tau kalau masyarakat papua itu ramah. Tidak akan tau kalo komting saya yang dari Makasar itu keras orange. Tidak akan tau kalo orang riau itu aksen berbahasa melayunya kental sekali. Sungguh, di tempat ini, saya melihat Indonesia. Saya melihat sesuatu keindahan dari keragaman suku, agama, dan ras. Dan itu ada disini, di keluarga saya teknik Perminyakan 2007 :)

Sekarang kita sudah hampir semua mengambil komprehensif, dan juga ada beberapa yang mulai mengerjakan TA, tidak kurang dari 2 tahun lagi lah kira kira, kita akan berpisah satu dengan yang lain. Kita akan terpencar di seluruh Indonesia dan bahkan di Dunia. Dari awalnya kita sekelas bareng Teknik pemboran, Teknik Reservoir, Teknik Produksi, Well Logging, nantinya semuanya akan berbeda. Ada yang akan menjadi Drilling Engineer, Ada yang Reservoir Engineer, dsb.

Saya hanya berharap, nantinya semua ini tidak akan berakhir setelah kita mengenakan toga yang mulia. Kita akan tetap bersaudara, akan terus saling membantu satu dengan yang lain, dan akan selalu berusaha memajukan perminyakan nasional.

Selamat berjuang rekan rekanku, Jurusan Teknik Perminyakan 2007, UPN Yogyakarta. Show to this universe that we could be the best. Bismillah :)

we were born as extra-ordinary human, who will be taken place in frontier area, We will against many kick and blow out to control the well, though it is hard but we are the only chosen who will face something which is called dead, it is because we are wildcat.

Minggu, 13 Maret 2011

The first champion in my life

sudah hampir 22 tahun sekarang umur saya,
dan berstatus sebagai mahasiswa tingkat akhir jurusan teknik perminyakan UPN "Veteran" Yogyakarta. Dan sekali lagi, dilatasi waktu ini membuat saya cukup kelabakan dalam menanganinya. Saya belum siap menerima keadaan ini, "bahwa saya harus segera menjadi dewasa". dan saya harus segera melepaskan beban orang tua saya.

seperti yang pernah saya tulis di account FB saya, "A systematical subsystem in a perfect holistic design that makes time goes faster, will make life and destiny can seem mysterious, fantastic, and sporadic, prepare for every possibilities".
Terlalu ribet memang, tapi itulah rahasia waktu. Semua terasa begitu amat cepat, dan ga ada yang bisa menghentikannya, sekali kita melakukan sesuatu, kita tidak akan bisa mengulang semua itu. Sekali kita melakukan sesuatu, jangan pernah kita sekalipun menyesalinya.

Saat ini pula, sudah lebih dari 3.5 tahun saya meninggalkan rumah, memang sih tidak secara total, cm jarak 70 KM, tapi itu cukup membuatku jauh dari orang tuaku. Semua terasa cepat, dan buat saya, merekalah pahlawan dari segala pahlawan yang ada di dunia.

Adalah ayah saya, Drs. Iskandar, seorang lulusan S1 FKIP UNS Surakarta, dan ijazahnya tidak terpakai, sekarang beliau bekerja di sebuah percetakan di kota solo, and his part-time job is a car-broker. And his partner is a junior High school-Teacher name Siti Chobilaisani, S.Ag. dua orang luar biasa yang sudah mendidik saya sampe detik ini. Sabar mengurus saya yang masih labil seperti ini. :)

Cepat atau lambat, saya harus keluar dari peraduan orang tua saya, harus berpisah dengan 2 orang hebat itu, berpisah dengan juara satu seluruh dunia itu, ayah dan ibu. Saya harus memeluk mimpi mimpi indah saya, menjadi seorang Petroleum Engineer dan berkeliling dunia.

Tuhan, seandainya bisa, akan aku berikan separuh nyawaku untuk kebahagiaan kedua orang tuaku. Mereka bukan siapa siapa, namun mereka lah yang terbaik untuk saya.



Terima Kasih :)